Evan Williams dan Dick Costolo (Ist.)
Dikutip detikINET dari CNN, Selasa (5/10/2010), satu tahun yang lalu sebelum bergabung dengan Twitter, Costolo adalah pendiri dan CEO media layanan distribusi Feedburner yang telah diakusisi oleh Google.
"Mempromosikan Costolo kemudian membebaskan Williams, membuat Twitter akan semakin fokus pada strategi produknya," demikian pernyataan Twitter pada blog resminya.
Costolo mengatakan bahwa dirinya dan Williams adalah rekan bisnis yang sempurna. "Dia mempunyai pandangan yang sangat panjang dan berpikir keras tentang strategi dan visi produk," kata Costolo.
Selama beberapa bulan terakhir, Twitter diketahui telah melakukan perubahan besar pada sistemnya. Hanya beberapa jam sebelum pengumuman CEO baru, Twitter meluncurkan fitur Promoted Accounts yang dapat menghubungkan pengiklan dengan pengguna.
"Tim ini (Twitter-red) luar biasa. Kami memiliki hal-hal yang mengagumkan dan kami siap untuk mencapai lebih banyak dalam dua tahun mendatang daripada yang pernah kami capai sebelumnya," tulis Costolo dalam sebuah pernyataan resminya. ( feb / ash )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar