Ilustrasi (ist)
"Saya tegaskan, kami tidak merasa Firefox 4 di Android adalah ancaman. Kami menyambut baik kehadirannya," tukas Phillip Gronvold, Product Manager Opera Software dalam temu media di Grand Indonesia, Jakarta, Kamis (31/3/2011).
Tentu ada alasan khusus mengapa Opera tidak takut dengan kehadiran Firefox 4. Setidaknya ada dua alasan dikemukakan oleh Phillip. Pertama, dia merasa masih ada pasar yang luas untuk semua pemain.
"Masih ada pasar yang luas untuk semuanya. Masih ada peluang untuk bertumbuh dan ada begitu banyak ponsel," tambah Phillip. Jadi, ekosistem mobile yang ada dianggapnya masih sehat untuk adanya lebih banyak persaingan.
Kedua, Firefox 4 menyasar pasar yang lebih terbatas ketimbang Opera. Ini dikarenakan ponsel Android yang mengadopsi prosesor ARM v6 atau di bawahnya tidak cukup kuat untuk mengoperasikannya. Artinya menurut Philip, hanya sekitar 25% saja pasar ponsel Android yang bisa dijangkau Firefox 4.
"Artinya Firefox mengabaikan sekitar 75% ponsel Android lainnya yang tidak memiliki prosesor cukup kuat untuk mengoperasikannya. Sedangkan kami merilis berbagai produk yang menjangkau sekitar 98% ponsel Android," tambah Phillip.
Software Opera di Android juga bisa menyasar berbagai versi Android, bahkan yang masih 1.6 sekalipun. Inilah rupanya yang mendasari keyakinan Opera bahwa kehadiran Firefox 4 bukanlah ancaman bagi mereka.
( fyk / ash )
Tidak ada komentar:
Posting Komentar