Batavia – Ilmuwan terus mengejar partikel tak terjelaskan yang dikenal dengan Higgs Boson (diduga asal muasal massa). Namun ilmuwan mengaku mengalami kemunduran.
Ilmuwan pemilik Tevatron Particle Accelerator di Fermilab, Batavia, Illinois, merilis hasil upaya sebulan untuk memastikan keberadaan ‘Partikel Tuhan’ itu.
"Kami tak melihat sinyalnya," ujar ilmuwan staf Dmitri Denisov.
"Jika partikel ini benar ada, kami pasti sudah melihatnya namun saat kami melihat data kami, kami tak melihat apa pun. Di titik ini, kesempatan mengenai keberadaan partikel ini menjadi 50-50,” ujarnya lagi.
Hasil yang dimasukkan jurnal Physical Review Letters itu menunjukkan adanya kemunduran bagi ilmuwan yang telah melakukan pencarian partikel ini.
Juru bicara European Organization for Nuclear Research yang mengoperasikan Large Hadron Collider (LHC) mengatakan, terlalu dini merilis analisa apa pun namun sesuatu akan dirilis beberapa pekan ini.
"Masih terlalu dini. Kisah ini akan mencapai kesimpulannya saat musim panas tahun ini (akhir Juli). Saat itu, eksperimen LHC akan membuahkan cukup banyak data yang mampu mengatakan sesuatu," katanya. [mor]
Tidak ada komentar:
Posting Komentar