SSP dibangun sebagai platform integrasi data dan informasi kota, serta layanan-layanan cerdas yang bertujuan untuk mendukung penyelesaian masalah-masalah kota. Terutama dalam hal transportasi, pendidikan, dan kesehatan.
"Saat ini di Indonesia konsep smart city masih belum banyak diadopsi, dan sebagian besar kota yang berkeinginan mengadopsi konsep ini menemui banyak halangan. Terutama mengenai pemahaman konsep dan cara membangunnya. Ini alasan adanya smart system platform," kata Peneliti Smart City ITB dan Ketua Forum Smart City Indonesia Suhono Harso Supangkat, Senin (15/2/2016).
Menurut Suhono, saat ini ada tiga inovasi dalam SSP yang telah dihasilkan, yaitu sensing, understanding dan acting. Sensing merupakan konsep untuk mengetahui dan observasi kondisi kota dengan bantuan sensor untuk mengumpulkan data.
Understanding merupakan konsep untuk memahami kota dengan lebih baik melalui data-data yang telah diolah. Salah satu fungsi SSP adalah mengolah, mengintegrasikan dan melakukan analisis dari data-data yang telah dikumpulkan.
Sedangkan acting merupakan konsep untuk melakukan tindakan dengan cepat dari hasil analisis yang sudah dilakukan. Produk inovasi untuk membantu proses acting ini diantaranya adalah dengan adanya command center yang memanfaatkan teknologi SSP.
Suhono berharap, SSP dapat membantu kota-kota di Indonesia di dalam manajemen kota dengan lebih baik, membantu membuat keputusan dengan cepat tepat dan akurat, mengetahui dan memperbaiki performa dinas dan kota, menciptakan transparansi kota, serta meningkatkan kolaborasi antara masyarakat dan pemerintah.
Rencananya, pada 16 Februari ini, Telkomsel dan LAPI-ITB akan menggelar ekspose untuk memaparkan kemajuan teknologi dan penelitian yang telah dicapai tersebut. Akan ada 200 peserta dari berbagai instansi yang akan menghadiri ekspose ini.
Mulai dari Pemerintah Kota dan Kabupaten, SKPD Kota dan Kabupaten, BUMN, direktorat terkait smart city pemerintah pusat, pengelola perusahaan terkait industry smart city, pelaku industri operator dan pengembang, hingga pengguna teknologi komunikasi dan informatika. (rou/rou)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar