Jakarta -
Ponsel BlackBerry dipastikan meluncur kembali pada tahun 2021 ini. Berikut fakta-fakta dan bocoran menariknya yang dihimpun detikINET:
Digarap Perusahaan Baru
Smartphone BlackBerry versi baru sedang digarap dalam kemitraan perusahaan OnwardMobility yang berbasis di Texas dengan BlackBerry dan FIH Mobile. Ponsel legendaris yang dulu sangat jaya itu dijanjikan tidak sekadar mengusung nostalgia masa silam.
"Perlu untuk mengkombinasikan yang terbaik dari masa silam dan nostalgia yang ada, dengan inovasi masa kini dan melakukan hal itu adalah krusial bagi kami," sebut CEO OnwardMobility, Peter Franklin yang dikutip detikINET dari Mobile World Live.
Mengusung Gaya Lama
Ponsel legendaris ini pede untuk come back di 2021 dengan menghadirkan lagi nostalgia ponsel qwerty keyboard fisik. Fitur ini adalah salah satu yang membuat BlackBerry digemari banyak orang pada masa silam.
Mobility Peter Franklin berpikir bahwa keyboard fisik akan memberikan dorongan besar pada aspek produktivitas, dan tujuan jangka panjangnya, pada akhirnya adalah mulai membuat ponsel BlackBerry di wilayah AS.
Tonjolkan Keamanan
Hal yang paling ditonjolkan juga adalah keamanannya, seperti halnya di masa silam BlackBerry dikenal tangguh soal sekuriti. Menurut Franklin, handset yang aman dibutuhkan banyak orang, apalagi di masa pandemi ini di mana banyak orang memakai handset untuk bekerja dari rumah.
Meski sasaran utamanya adalah untuk pebisnis dan kalangan pemerintah, Franklin menyebut BlackBerry anyar juga cocok buat pemakai umum. "Satu-satunya cara agar sukses di pemerintah dan perusahaan adalah jika konsumen juga mau memakainya," tutur dia.
Pakai Android dan 5G
Mengenai sistem operasi, dipastikan ponsel tersebut bakal memakai sistem operasi Android. Selain itu, ia juga dibekali konektivitas 5G yang diprediksi makin jadi tren seiring implementasi jaringannya yang meluas.
"Mereka bersama-sama mengembangkan ponsel model baru yang akan dijual di bawah merek BlackBerry, menampilkan qwerty keyboard khas BlackBerry serta konektivitas 5G," tulis laporan Nikkei Asia.
Waktu Peluncuran
Onward Mobility rencananya akan meluncurkan flagship BlackBerry 5G ini di Amerika Utara dan Eropa terlebih dahulu, baru kemudian menyusul ke pasar Asia. Namun belum diumumkan kepastian tanggalnya.
"Kami saat ini sedang dalam pembicaraan dengan pelanggan dan operator di seluruh dunia, memetakan jalur untuk distribusi ponsel andalan bermerek BlackBerry yang juga akan menampilkan hardware kamera top-of-the-line," ujarnya.
Prediksi Pasar
Ponsel BlackBerry banyak dianggap telah menjadi masa lalu, masa sekarang adalah era iPhone dan ponsel Android merek lain. BlackBerry memang akan memakai Android, tapi tetap saja banyak yang akan mengasosiasikannya sebagai BlackBerry seperti di masa silam.
"Handset ini memang menarik tapi seberapa banyak orang pada saat ini yang akan kembali ke BlackBerry? Saya pikir takkan sebanyak yang dipikir. iPhone dan Google dan semua ponsel saat ini sudah kompetitif," cetus Cole Kachur, pengamat dari Scotia Wealth.
Masih Banyak yang Suka BlackBerry
Namun demikian, belum tentu prediksi BlackBerry baru tidak begitu laku benar. Sampai sekarang pun masih ada yang cinta pada ponsel tersebut dan tentunya, kabar BlackBerry akan kembali dipasarkan merupakan berita gembira bagi mereka.
"Saya ingin lebih banyak informasi dirilis soal BlackBerry baru. Saya benar-benar ingin tahu, saya pakai 10 tahun. Saya kira mereka sudah tamat. (Kabar) ini adalah info terbaik di 2020 bagi saya," tulis seorang fans BlackBerry di forum Reddit.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar